Minggu, 03 April 2011

Pemberian Obat kardiovaskuler

1. Pengertian

Sirkulasi darah ke seluruh tubuh tergantung dari faal jantung. Otot jantung merupakan jalinan erat antara otot, jaringan ikat dan saraf. Saraf otonom mensarafi pengaturan kekuatan kontraksi dan ritme melalui simpul sino-aurikuler (S-A), dilanjutkan ke simpul dan berkas atrioventrikuler (simpul A-V dan berkas His) dan akhirnya berkas His bercabang-cabang menjadi saraf Purkisye. Simpul S-A merupakan pengatur ritme atau disebut aritmia. Bila terdapat hambatan pengantaran impuls dari simpul S-A ke berkas His, maka ventrikel tidak dapat berkontraksi, sehingga antara atrium dan ventrikel terdapat perbedaan ritme.


Kontraksin jantung terjadi dengan diawali olah rangdangan adrenalin nodeptor beta yang menyebabkan pertukaran Na dan |K disertai influks ion Ca. |Depolarisasi terjadi melalui interaksi aktin dengan miosinyang menghasilkan kontraksi miokard. Jantung sebagai organ otonomik dapat berkontraksi sendiri oleh rangsangan ynag masuk dari luar simpul S-A, misalnya rangsanga oleh racun, perdarahanl, luka, sel ganas dan sebagainya. Otot jantung sendiri dapat mengalami kemunduran oleh berbagai sebab.


Sistim saraf di dalam jantung dipengaruhi oleh N.Vagus (parasimpatis) dan saraf simpatis. Pusat N.Vagus berada di pangkal otak dan mempunyai hubungan kerjasama yang erat dengan pusat pengatur tekanan darah. Karena itu setiap gangguan pada jantung akan mempengaruhi sistim vaskuler dan
gangguan vaskuler dapat memberi akibat pada jantung.

Obat kardiovaskuler merupakan kelompok obat yang mempengaruhi & memperbaiki sistem kardiovaskuler (jantung dan pembuluh darah ) secara langsung ataupun tidak langsung.

  • Jantung dan pembuluh darah merupakan organ tubuh yang mengatur peredaran darah sehingga kebutuhan makanan dan sisa metabolisme jaringan dapat terangkut dengan baik.
  • antung sebagai organ pemompa darah sedangkan pembuluh darah sebagai penyalur darah ke jaringan.
  • Sistem kardiovaskuler dikendalikan oleh sistem saraf otonom melalui nodus SA, nodus AV, berkas His, dan serabut Purkinye.
  • Pembuluh darah juga dipengaruhi sistem saraf otonom melalui saraf simpatis dan parasimpatis.
  • Setiap gangguan dalam sistem tersebut akan mengakibatkan kelainan pada sistem kardiovaskuler.
2. Jenis-jenis obat
  1. Anti angina
  2. Anti arrhythmia
  3. Anti Hypertensi
  4. Glicosida jantung / perangsang jantung
3. Indikasi
  • Anti angina
Nama generic : Isosorbid dinitrat
Indikasi : angina pectoris
Cara pemberian : oral dan sublingual
  • Anti arrhythmia
Nama generic : Disopiramida
Indikasi : arrhythmia
Cara pemberian : oral dan IV (pada anak-anak)
  • Anti Hypertensi
Nama generic : Captopirl
Indikasi : Hypertensi
Cara pemberian : oral
  • Glicosida jantung / perangsang jantung
Nama generiknya : Digoksin
Indikasi : semua bentuk gagal jantung
Cara pemberian : oral dan parenteral dalam keadaan darurat

4. Kontraindikasi
  • Anti angina
Kontraindikasi : trauma kepala, perdarahan otak, anemi berat
Efek : jarang terjadi (nyeri kepala); baru pada dosis diatas 40mg
sehari dilaporkan adanya hypotensi ortostatik dan reflex tachyca
  • Anti arrhythmia
Kontraindikasi : - shock cardiagenic
  1. AV-Blok tanpa adanya V maker
  2. gagal jantung yang tidak terobati
  3. pemakaian bersama kinidin dan proklainamid
Efek: Ringan : gangguan lambung,usus,reaksi-reaksi kulit,
mulut kering,retensi kemih,gangguan akomodasi
  • Anti Hypertensi
Efek : Dosis biasa : terjadi mual, pusing, nyeri kepala, mulut
kering, rasa lelah, hilangnya rasa, exantoma
  • Glicosida jamtung / perangsang jantung
Kontraindikasi : - AV Blok total / stadium ke 2
  1. Bradicardie
  2. Sinus arrest
5. Peran perawat dalam Pemberian Obat

  • Pengkajian
Terapkan dulu fungsi dasar jantungnya,untuk dibandingkan dengan efek terapeutik dan keracunan digoksin. Denyut apeks, nadi perifer, irama, dan frekuensi serta kualitas gelombang nadi, umur, berat badan, dan status elektrolit harus dicatat. Jika diuretic dipakai bersama digoksin, pengetahuan tentang efek obat ini terhadap kadar kalium serum dan kemungkinan keracunan digoksin pada hipokalemia, penting bagi perawat.

Pengetahuan tentang nafsu makan pasien sebelum pengobatan penting untuk mengetahui tanda awal pengetahuan.Jika dicatat sering da teratur, berat badan adalah indikator penting untuk mengetahui adanya retensi cairan pada pasien dengan GJK. Adanya dispnea, ortopnea, dan krepitasi juga perlu dicat
  • Intervensi
Digoksin dihentikan bila denyut jantung (apeks) kurang dari 60 per menit, dihitung 1 menit penuh. Jika kadar kalium serum jatuh dibawah batas normal, perlu diberi tabahan kalium untuk mencegah kemungkinan keracunan digoksin.

Digoksin diberi sesudah makan untuk mengurangi iritasilambung. Pemberian digoksin garus padawaktu yang dama agar kadar serumnya tetap.

  • Evaluasi
Efek terapeutik digoksin akan tampak berupa perbaikan keadaan paru, edema perifer dan kelelahan; peningkatan volume nadi dan keluaran urine, dam tanda lain perbaikan curah jantung seperti awas mental, dan toleransi latihan. Karena bendungan pembuluh darah gastrointestinal berkurang, maka nafsu makan bartambah dan mual hilang. Bila gagal jantung ini tidak dapat diatasi, perbaikan hanya terbatas dan pemberian obat perlu berlanjut terus (menahun).

  • Pendidikan Pasien
Pasien perlu dididik mengenali tanda keracunan dan tanda awal kambuhnya gagal jantung kongestif. Mereka perlu diajari cara menghitung frekuensi nadi perifer.

Contoh SAP Stress

Topic: Stress
Penyaji : Kelompok V
Pertemuan ke : I (satu)
A. Kompetensi umum : Peserta didik mampu memahami tentang stress
B. Kompetensi umum :
  1. Peserta didik dapat memahami pengertian stress
  2. Peserta didik dapat mengetahui penyebab stress
  3. Peserta didik dapat mengetahui tanda dan gejala stress
  4. Peserta didik dapat mengatahui dampak stress
  5. Peserta didik dapat memahami dan menerapkan cara pencegahan stress

C. Pokok bahasan:
  1. Pengertian stress
  2. Penyebab stress
  3. Tanda dan gejala stress
  4. Dampak stress
  5. Cara Pencegahan

D. Sub pokok bahasan: Melakukan teknik relaksasi nafas dalam
E. Kegiatan belajar mengajar

Tahap

Kegiatan pengajar

Kegiatan peserta didik

Metode dan alat

Pendahuluan

(5 menit)

  • Memberi salam
  • Memperkenalkan diri
  • Menjelaskan tujuan dan manfaat

  • Menjawab salam
  • Memperhatikan
  • Mendengarkan
  • Ceramah
  • Pengeras suara

Penyajian

(30 menit)

  • Menjelaskan pengertian stress
  • Menjelaskan penyebab stress
  • Menjelaskan tanda dan gejala stress
  • Menjelaskan dampak stress
  • Menjelaskan cara mencegah stress
  • Mendemonstrasikan cara mencegah stress
  • Mempersilahkan peserta didik untuk mendemonstrasikan kembali
  • Memberi kesempatan peserta untuk bertanya
  • Menjawab pertanyaan

  • Mendengarkan
  • Mendengarkan
  • Mendengarkan
  • Mendengarkan
  • Mendengarkan
  • Mendengarkan
  • Mendemonstrasikan
  • Bertanya
  • Puas, tersenyum

  • Ceramah dan lembar balik
  • Ceramah dan lembar balik
  • Ceramah dan lembar balik
  • Ceramah dan lembar balik
  • Ceramah dan lembar balik
  • Pengeras suara
  • Pengeras suara

Penutup

(10 menit)

  • Menanyakan kembali materi yang telah disampaikan (mengevaluasi)
  • Memberikan reinforscement positif
  • Memberikan kesimpulan
  • Melakukan kontrak pertemuan kembali
  • Mengucapkan salam
  • Menjawab pertanyaan
  • Tersenyum
  • Mendengarkan
  • Menentukan tempat dan waktunya
  • Menjawab salam
  • Ceramah dan pengeras suara

F. Evaluasi : Memberikan pertanyaan lisan kepada peserta
  1. apa yang dimaksud dengan stress ?
  2. sebutkan penyebab stress ?
  3. sebutkan tanda dan gejala ?
  4. sebutkan dampak stress ?
  5. bagaimana cara mencegah stress ?

Sabtu, 02 April 2011

Hidup Dengan Pisau Di Kepala

Seorang pria di Cina ternyata hidup dengan pisau bersarang di kepalanya selama empat tahun. Laman metro.co.uk mewartakan, Kamis (17/2), Mir Li yang mengalami sakit kepala terus-menerus terpaksa dirawat di rumah sakit. Saat dokter melakukan melakukan scanning, ditemukan pisau tertancap di tempurung kepalanya. Akhirnya, gambar X-ray kepala Mir Li menjelaskan semuanya, gagang pisau dibiarkan tertanam dan tersembunyi di antara tengkorak dan telinga. Kontan, hal ini membuat seluruh juru medis di Rumah Sakit Yuxi, Cina, merasa heran dan takjub.

"Mir Li datang ke rumah sakit dalam keadaan parah. Mulut dan hidungnya terus mengeluarkan darah tanpa alasan yang jelas. Ia juga mengatakan menderita sakit kepala berkepanjangan," ungkap Luo Zhiwei, kepala departemen bedah di rumah sakit. Ia menambahkan, "Sangat mengejutkan benda itu bisa bersarang di kepalanya selama bertahun-tahun dan ia bisa bertahan hidup. Selama ini, kami melihat benda-benda kecil seperti jarum bersarang di kepala. Tapi tidak ada yang sebesar itu."

Mir Li bisa selamat dan hidup normal dengan pisau yang tertanam di kepalanya merupakan suatu keajaiban. Kemudian, pisau itu dikeluarkan dari tempurung kepala Mir Li dengan operasi yang cukup lama dan melelahkan.

Saat diselidiki, pisau yang tertancap di kepala pria berusia 37 tahun itu akibat perampok yang pernah menodongnya. Mir Li waktu itu berprofesi sebagai supir taksi dan merupakan korban perampokan. Perampok menancapkan pisau ke kepala pria berusia 37 tahun itu. Namun, tanpa sadar Mir Li tidak pernah tahu ada pisau bersarang di kepalanya.

Refrensi
Misteri Dunia

Terkena Stroke Akibat Dari Ciuman

Cinta memang bisa sangat menyakitkan. Seperti kasus yang terjadi di Selandia Baru, seorang wanita berusia 44 tahun mengalami stroke setelah bermesraan dan mendapat 'gigitan cinta' dari pasangannya. Seorang wanita mengalami lumpuh sebagian atau kehilangan kemampuan menggerakkan lengan kiri. Wanita yang tidak disebut namanya itu langsung dibawa ke rumah sakit Middlemore di Auckland. Ia mengalami lumpuh sebagian anggota tubuh, kehilangan kemampuan untuk menggerakan lengan kiri.

Dokter menduga ia menderita stroke ringan, tapi tidak bisa menemukan penyebab yang jelas.
Lalu, dokter melihat ada bekas memar memudar di sisi kanan lehernya atau 'gigitan cinta'. Di bawah memar, mereka menemukan penyebab stroke, yaitu kerusakan arteri utama. Terjadi pembekuan darah dan itu karena cumbuan ini. Gumpalan akibat pembekuan darah tersebut berjalan menuju jantung sang wanita. Hal inilah yang menyebabkan ia mengalami stroke. Si wanita menyadari ia mengalami stroke saat sedang duduk menonton televisi.

"Sepengetahuaan saya ini adalah pertama kalinya seseorang harus dirawat di rumah sakit karena bercumbu," kata Dr. Teddy Wu, yang menangani wanita tersebut, seperti dikutip dari Daily Mail. Dr Wu menambahkan, "Karena trauma fisik akibat cumbuan ini, wanita ini mengalami beberapa memar di arteri. Gumpalan darah menuju jantung dan menyebabkan stroke ringan yang menyebabkan hilangnya gerakan. Kami melihat juga literatur medis dan sampai sekarang belum ada yang menjelaskan kejadian ini sebelumnya," katanya.

Wanita tersebut kemudian diberikan obat Warfarin, anti pembekuan, untuk mengatasi pembekuan darah. Pembekuan pun hilang dalam waktu satu minggu. Dr Wu kemudian menuliskan kasus ini pada edisi terbaru dari New Zealand Medical Journal. Dia mengatakan kepada surat kabar Christchurch Press bahwa jika masalah tersebut dibiarkan, wanita itu bisa menderita.
"Stroke memiliki berbagai tingkat keparahan, kemungkinan pasien bisa menjadi lumpuh," kata Dr. Wu.

Refrensi

Misteri Dunia

Sejumlah Faktor Tersembunyi Pemicu Gangguan Jantung

Selain faktor genetik dan gaya hidup tak sehat, ada sejumlah faktor tersembunyi yang meningkatkan risiko terkena masalah jantung. Ketahui apa saja masalah tersebut. Bicarakan dengan dokter jika Anda mengalami lima gangguan di bawah ini, seperti dilansir dari Prevention.

1. Masalah kulit

Jika Anda memiliki penyakit kulit seperti psoriasis, bersisik, kulit merah, bisa memicu peradangan di dalam tubuh. Sehingga memiliki penyakit kronis ini dapat meningkatkan kemungkinan penyakit jantung hampir sama seperti pada perokok.

2. Kurang tidur

Anda termasuk orang yang hanya tidur tiga hingga empat jam sehari? Tidur hanya lima jam sehari atau kurang berisiko terkena penyakit jantung lebih besar dan jauh lebih berbahaya, bahkan pada orang sehat.

3. Masalah gusi

Seseorang yang mengalami infeksi bakteri kronis pada gusi periodental, hampir dua kali lebih mungkin untuk mengalami serangan jantung fatal.

4. Komplikasi kehamilan

Mengalami preeclampsia (tekanan darah tinggi dan kandungan protein yang tinggi pada urin) saat hamil berisiko dua kali lebih besar mengalami serangan jantung di kemudian hari, dan juga risiko diabetes kehamilan hingga 70 persen.

5. Stres di tempat kerja

Wanita dengan tuntutan pekerjaan tinggi tapi sulit mengontrolnya berisiko 40 persen lebih tinggi mengalami serangan jantung dan stroke. Hal ini jika dibandingkan dengan mereka yang memiliki pekerjaan dengan tingkat stres yang rendah.

Refrensi
Misteri Dunia

Jumat, 01 April 2011

Lihat Buah Dada Bikin Lebih Panjang Umur?

Sebuah penelitian menyebutkan, bagi seorang pria yang sering menatap payudara, akan memungkinkan memiliki hidup lebih panjang. Studi yang dimuat di New England Journal of Medicine mengatakan, menatap buah dada yang seksi selama 10 menit sama dengan latihan aerobik selama 30 menit. Penelitian dilakukan oleh Dr Karen Bouncer dan koleganya di tiga rumah sakit di Frankfurt, Jerman, melibatkan 200 pria. Seratus orang disuruh melihat payudara secara teratur setiap hari, sedangkan 100 pria lainnya dilarang untuk melihatnya. Studi dilakukan selama lima tahun dan hasilnya menunjukkan kelompok pengintip dada perempuan punya tekanan darah lebih rendah, denyut nadi lebih lambat saat istirahat, dan mengalami gangguan pembuluh darah jantung lebih rendah.

“Kenikmatan seksual memacu denyut jantung dan memperlancar sirkulasi darah,” kata Dr Bouncer. “Kami percaya jika pria memandang dada ukuran 'cup D’ secara teratur, mereka akan hidup lebih panjang empat atau lima tahun.” Bouncer menganjurkan kepada kaum pria, terutama usia di atas 30 tahun untuk membaca majalah-majalah 'panas' seperti Playboy yang menampilkan sejumlah perempuan berdada besar.

Selain itu Bouncer juga mnganjurkan pria mengikuti terapi secara teratur seperti di rumah dengan melihat payudara pasangannya. Jika Anda berada di kantor, usahakan bergaul dengan perempuan yang memiliki payudara besar atau sesuai selera masing-masing. Sedangkan, jika sedang berada di jalanan, mata kaum pria diperkenankan untuk 'jelalatan' melihat payudara perempuan di halte, di bus atau di mana saja, tapi hati-hati kalau sedang mengendarai mobil jangan sampai tertabrak. Coba curi-curi pandang untuk melihat payudara itu selama 10 menit saja.

Alangkah baiknya kalau punya temen cewek yang bisa mem-back-up terapi ini, dengan kata lain dapat memperlihatkan payudaranya hanya selama 10 menit saja setiap harinya. "Terapi ini harusnya dilakukan secara teratur agar usia Anda jauh lebih muda," pungkas Bouncer.

Refrensi
Misteri Dunia

Perhatian!

| Boleh Copy paste, tapi kalo anda tidak keberatan mohon cantumkan sumber dengan linkback blog ini. |

Silahkan gabung!